Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik social network analysis, visualisasi dari jaringan akan berbentuk graph. Penelitian ini akan menggunakan pendekatan realis dengan populasi netizen dari Twitter yang memiliki aktivitas pada tagar #TetapDukungPSBB dengan jumlah 1000 tweets yang di ambil pada 14 September 2020, pada akun netlytic.com yang tidak berbayar hasil data crawling akan dibatasi berjumlah 1000 tweet dan pengambilan data dalam waktu 2 minggu kebelakang.
Social Networks Analysis
Selasa, 11 Januari 2022
Etika Pada Penelitian Social Networks Analysis
Minggu, 14 November 2021
Pengumpulan Data/ Arsip Dokumen
Penggunaan dokumen/arsip sebagai sumber data, mempunyai kelebihan sekaligus kelemahan.
Kelebihan: Memungkinkan menggunakan data dalam jumlah besar dengan biaya yang sangat murah.
Kelemahan: Tidak dimungkinkan untuk melakukan eksplorasi data. Rencana analisis harus disesuaikan dengan ketersediaan data, sehingga menjadi terbatas (Marsden, 2005).
Dokumen yang dapat dianalisis
1. Dokumen tersebut harus terdapat actor dan relasi diantara actor tersebut. Seperti, Dokumen putusan pengadilan, kuitansi, kliping berita media.
2. Berita yang bisa dipakai sebagai sumber data dalam analisis jaringan komunikasi jika dalam berita terdapat actor dan relasi diantara actor tersebut.
3. Jika dalam dokumen tersebut terdapat nama-nama actor, tetapi tidak terdapat relasi diantara nama-nama actor tersebut, maka dokumen itu tidak dapat dijadikan sebagai sumber data. Misalnya: Absensi rapat
Jenis Dokumen
1. Biografi atau Autobiografi
2. Catatan Harian
3. Putusan Pengadilan
4. Risalah Rapat
5. Dokumen Penyelidikan
6. Prospektus dan Laporan Perusahaan
7. Berita Media
8. Bahan Elektronik
Biografi/Autobiografi
Biografi/autobiografi adalah sumber informasi yang penting dan bisa dimanfaatkan sebagai sumber data dalam analisis jaringan komunikasi(Wasserman & Faust, 1994).
Dalam buku tersebut tokoh (actor) pasti menyebut tokoh lain dan relasi dengan tokoh.
Kelebihan: Memungkinkan mendapat informasi baru yang belum terungkap.
Kelemahan: Nama-nama actor dalam jaringan sesuai dengan perspektif dari tokoh biografi. Kelemahan lain, biografi/autobiografi bersifat “subjektif” dari perspektif tokoh.
Catatan Harian
Dokumen atau arsip ini umumnya berbentuk surat menyurat, catatan harian (diary), tulisan pribadi yang dibuat oleh elite atau tokoh.
Kelebihan: Lebih personal dibandingkan dengan buku biografi/autobiografi, yang secara luas bisa ditafsirkan cenderung untuk lebih “jujur”.
Kelemahan: Jaringan actor adalah subjektif dari pembuat catatan harian. Nama-nama yang disebut yakni orang-orang yang ada di sekitar atau dikenal oleh actor pembuat catatan harian. Kelemahan lain, informasi dalam catatan harian belum dikonfirmasi. Ini akan menjadi masalah ketika actor yang disebut membantah seperti digambarkan oleh catatan harian.
Putusan Pengadilan
Putusan pengadilan memuat nama-nama actor dan relasi diantara nama-nama actor yang disebut dalam amar putusan. pemeriksaan maupun ketika di dalam persidangan.
Kelemahan: Putusan pengadilan hanya melihat jaringan dari actor utama (terdakwa).
Risalah Rapat
Bahan dokumen/arisp yang lain yang bisa dimanfaatkan yaitu risalah (notulensi, catatan) rapat. Bahan semacam ini umumnya juga memuat nama-nama actor, pendapat actor, dan relasi antara satu actor dan actor lain.
Kelebihan: Proses dan dinamika jaringan bisa tergambar
dengan baik.
Kelemahan: Kelengkapan arsip risalah rapat. Kelengkapan data risalah rapat kemungkinan juga berbeda-beda. Rapat yang notulensinya tidak lengkap dan ala kadarnya akan menyulitkan peneliti dalam melakukan analisis data.
Dokumen Penyelidikan
Data ini umumnya berupa dokumen penyelidikan, laporan intelijen yang semula bersifat rahasia, kemudian dibuka untuk umum.
Kelebihan: Data telah terverifikasi.
Kelemahan: Data baru bisa dibuka setelah periode waktu tertentu. Penelitian dengan menggunakan data ini menjadi terbatas, karena hanya bisa mencakup topik yang terjadi di masa lampau.
Prospektus dan Laporan Perusahaan
Salah satu dokumen atau arsip yang saat ini banyak dipakai yaitu prospectus dan laporan perusahaan, terutama perusahaan yang telahgo public.
Kelebihan: Informasinya valid
Kelemahan: Informasinya terbatas. Data dalam dokumen ini hanyabisa dimanfaatkan untuk menggambarkan jaringan actor atau jaringan kepemilikan.
Berita Media
Sumber data lain yang bisa dipakai dalam analisis jaringan komunikasi adalah berita media massa, baik cetak maupun elektronik.
Kelebihan: Informasinya yang actual, sehingga bisa dipakai untuk menggambarkan jaringan untuk kasus yang tengah terjadi pada saat ini.
Kelemahan: Informasi yang pendek dan sepotong-sepotong.
Bahan Elektronik
Studi analisis jaringan komunikasi saat ini banyak memanfaatkan bahan-bahan Elektronik
Kelebihan: Data yang sangat besar dan mudah diakses dan
diinput.
Kelemahan: Sebagian besar dari data elektronik ini masih berupa data mentah sehingga harus dipilih terlebih dahulu sebelum diinput dan dianalisis.
PROSES KODING
Setelah dokumen atau arsip telah terkumpul, peneliti bisa mengidentifikasi actor-actor dan relasi diantara actor dengan melalui tiga tahap berikut.
Name Generator
Mengidentifikasi nama-nama actor. Untuk menemukan nama-nama actor, relative sederhana.
Name Interpreter
Setelah nama-nama telah di dentifikasi, Langkah selanjutnya yaitu mencatat relasi, bentuk relasi, dan keeratan relasi yang terdalam dokumen/arsip tersebut.
Name Interrelaters
Pada tahap ini penelitimencocokkan semua nama yang telah di
dapat, dan mengidentifikasi apakah ada relasi dari setipa nama ataukah tidak.
ALUR KODING DOKUMEN
Name Generator -> Name Interpreter -> Name Interrelaters.
Senin, 08 November 2021
Edges & Nodes
Hallo! saya Yesy Rose Marsista, pada kesempatan kali ini saya akan sedikit menjelaskan tugas dari mata kuliah Social Network Analysis (SNA). Berikut ialah pertanyaan dalam tugas ini yaitu :
Konsep dasar jaringan merupakan bentuk representasi dari edges dan nodes, bagaimana Anda bisa menjelaskannya dalam konsep keilmuan Komunikasi ?
Jaringan (network) secara sederhana didefinisikan sebagai seperangkat hubungan diantara edges dan nodes. Edges adalah relasi yang terjadi antara nodes. Individu atau orang selalu digambarkan dengan Nodes, namun nodes tidak selalu berupa individu atau orang saja. Nodes juga bisa organisasi, negara, institusi, perusahaan, dan sebagainya. Inilah peran pentingnya ilmu komunikasi dalam dasar jaringan karena komunikasi yang baik terjalin karena adanya relasi yang terjadi dalam jaringan tersebut.
Minggu, 07 November 2021
KONSEP DASAR METODE SNA DAN PENGENALAN SOFTWARE SNA
Jejaring sosial memiliki dua elemen dasar dan satu opsional:
1.
Satu set node
2.
Satu set atau set hubungan
3.
Opsional, sekumpulan atribut
Analisis Jaringan
·
Network
·
Tie Strengths
·
Key Player
·
Cohesion
Matrik kedekatan (Adjacency Matrix) – Directed and Binary
Dari matriks kita dapat membuat grafik
(alias diagram jaringan, sosiogram)
Dalam ruang SNA dipetakan seluruhnya dalam
koneksi
Ego Network
Jaringan ego berpusat pada node tertentu dan hubungannya dengan alters, dapat diekstraksi dari seluruh jaringan. Tapi bisa dikumpulkan alih-alih seluruh jaringan. Berguna untuk menganalisis domain jaringan (White, 2008)
Catatan : Jaringan ego tidak pernah
benar-benar utuh. Batasi Masalah, dll
Tie Strenghs
Ikatan menggambarkan interaksi, aliran
informasi atau barang, dll. Besaran ikatan (Tebal/Tipis) dapat mengindikasikan
kekuatan dari interaksi atau frekuensi
Key Player
Pengukuran Centrality – Level Aktor
·
Degree Centrality
·
Betweeness Centrality (Nilai 0
s.d 1)
·
Closeness Centrality (Nilai 0
s.d 1)
·
Eigenvector Centrality (Nilai 0
s.d 1)
Level Sistem – Karakteristik dan Stuktur Jaringan
·
Reciprocity (Nilai 0 s.d 1)
·
Density (Nilai 0 s.d 1)
·
Size
·
Centralization (Nilai 0 s.d 1)
·
Diameter dan Jarak/Distance
·
Modularity
Apa itu SNA? Konsep Dasar
LEVEL ANALISIS |
DESAIN STUDI |
|
Jaringan Utuh |
Jaringan Berpusat Ego |
|
Aktor (Tunggal) |
·
Degree Centrality ·
Closeness Centrality ·
Betweeness Centrality ·
Eigenvector Centrality |
·
Network Closure ·
Structural Holes ·
Tie Strenght |
Kelompok (Grup) |
·
Komponen ·
K-Core ·
Klik ·
N-Clique ·
K-Plexes |
·
Brokerage ·
Homophily ·
Structure Equivalence |
Sistem |
·
Size ·
Density ·
Reciprocity ·
Diameter and Distance ·
Centralization |
·
Size ·
Density ·
Diameter and Distance |
Struktur Jaringan
·
Komponen
Komponen adalah
pengelompokan aktor (node) yang sekurangnya mempunyai satu link dalam jaringan
·
Klik
Klik merupakan
pengelompokan aktor yang lebih ketat. Klik ditandai dengan adanya relasi
antar-aktor secara lengkap dan maksimal
·
Bridges
Jembatan adalah link yang
menghubungkan dua kelompok terpisah dalam satu jaringan. Ciri bridge yaitu
tanpa link ini maka dua kelompok akan terpisah menjadi komponen tersendiri.
·
Hubs
Hubs merujuk pada aktor
yang mempunyai koneksi paling banyak dalam jaringan.
·
Cutpoints
Cutpoint adalah aktor yang
menjadi perekat dari jaringan, di mana tanpa kehadiran aktor tersebut maka
jaringan akan terpecah.
·
Pemencil
Pemencil (Isolate) adalah
aktor yang tidak mempunyai satu pun link dengan aktor lain dalam jaringan.
Aliran Jaringan
·
Jaringan mempunyai aliran
(Flow/Arus) yang menghubungkan semua aktor dalam jaringan.
·
Satu aktor mungkin tidak
mempunyai link dengan aktor satunya, tetapi jaringan menyediakan alur yang
memungkinkan semua aktor terhubung satu sama lain.
·
Ada 3 bentuk aliran dalam
jaringan:
1.
Jalur (Path)
o
Path adalah saluran yang
menghubungkan antara satu aktor dengan aktor lain dalam jaringan. (Golbeck,
2013).
o
Contoh : Jalur dari D ke L,
merupakan path.
o
Path D-C-E-H-K-L / D-G-F-E-H-K-L.
Dalam suatu jaringan, umumnya ada beberap path. Semakin luas jaringan yang
dimiliki, maka semakin banyak alternative path.
o
Ciri Path adalah tidak boleh
ada pengulangan aktor (node). Aktor hanya boleh dilalui 1 kali.
2.
Jalan (Walk)
o
Walk adalah aliran yang
memungkinkan kita menghubungi semua aktor dalam jaringan tanpa batasan, seperti
pada path dan trail.
o
Link dan Aktor bisa dilewat
atau dilalui berulang.
3.
Jejak (Trail)
o
Trail juga merupakan bentuk
aliran yang bisa digunakan oleh aktor agar bisa terhubung aktor lain dalam
jaringan.
o
Ciri Trail, tidak ada
pengulangan link (ties). Aktor bisa berulang atau dilewati beberapa kali.
o
Contoh: Aktor D hendak
menghubungi E. Jalurnya bisa D-C-A-D-G-F-E.
o
Trail dipandang penting dalam
jaringan karena informasi, gagasan bisa menyebar dengan sangat cepat dalam
jaringan.
Software SNA
Program atau Software pengolah data
jaringan komunikasi diantaranya:
1. Ucinet
Program ini dibuat oleh
Analytic Technologies dan pertama kali diperkenalkan oleh Freemen, Everett dan
Borgatti.
Keunggulan UCINET
o
UCINET adalah program
pengolahan data jaringan yang paling popular
o
UCINET adalah program yang
paling lengkap
o
Kompatibilitas program ini
dengan program jaringan sosial dan pengolahan data lainnya
Kelemahan UCINET
o
Program ini hanya bisa
digunakan untuk menghitung dan menggambarkan jariangan sosial dg nodes relative
kecil.
o
Sebagian orang program ini
kurang mudah dipakai (user friendly)
UCINET bisa di
unduh secara gratis melalui: https://sites.google.com/site/ucinetsoftware/home
Tahapan Penggunaan
UCINET
Pengolahan Data analisis
jaringan komunikasi menggunakan software UCINET
o
Entri atau Input Data
Data yang diperoleh (baik lewat wawancara lapangan
maupun dokumen) di input.
o
Membuat Gambar Sosiometri
Data yang sudah diinput kemudian dibuat gambar dengan
menggunakan software.
o
Analisis Data
2.
Gephi
Gephi adalah perangkat
lunak atau aplikasi open source yang digunakan untuk network analysis yang
meliputi visualisasi, eksplorasi dan manipulasi suatu jaringan sosial. Gephi
bisa membuat visualisasi dan mengolah data dari sebuah jaringan dengan anggota
puluhan ribu bahkan jutaan actor.
3.
Netlytic
Netlytic adalah salah satu
perangkat untuk menganalisis jaringan media sosial, yaitu percakapan di media
sosial (Seperti twitter, FB, Youtube, Komentar di Blog, forum online dsb). Melalui
software ini, kita bisa menggambarkan karakteristik dari perbincangan suatu isu
di media sosial, menentukan siapa actor (akun) yang paling berperan dalam
sebuah perbincangan dan memetakan pengelompokan (klister) diantara akunakun
tersebut.
Kelebihan
o
Tidak perlu install software
o
Data yang diambil dari media
sosial bisa terus diperbaharui dan up to date
Kelemahan
Membutuhkan akses
internet. Sehingga dirasa kurang praktis bagi pengguna yang tidak mempunyai
akses internet baik
Tahapan Penggunaan
Netlytic
o
Masuk ke Web Netlytic
(https://netlytic.org), dan membuat akun di web Netlytic
o
Netlytic akan menganalisis
percakapan di media sosial sesuai dengan permintaan yang kita buat (Berdasarkan
tagar, akun, isu atau topik tertentu)
o
Netlytic hanya bisa digunakan
Ketika pengguna tersambung dengan internet (Online)
4.
NodeXL
NodeXL adalah sebuah
program open source yang merupakan social network analysis plug in untuk
Microsoft Excel 2007 (http://www.codeplex.com/NodeXL).
Program NodeXL
diperuntukkan bagi para pemakai Excel agar dapat mudah mengadopsi program ini
dengan pengurutan, penyaringan, dan penciptaan formula untuk menghasilkan
visualisasi jaringan.
Software ini merupakan hasil
kolaborasi kerja antara Connected Action Consulting Group, Microsoft Research,
University of Maryland, Cornell University, Stanford University, dan Oxford
University (http://www.connectedaction.net).
Minggu, 10 Oktober 2021
Social Networks Analysis
First Media Age dan Second Media Age
First media age dan Second media age memiliki perbedaan dalam penyebaran informasinya, yaitu:
First Media Age : Terpusat (Few speak to many), komunikasi satu arah, cenderung di kontrol negara, khalayak terframentasi dan dibentuk sebagai massa, mempengaruhi kesadaran.
Second Media Age : Tidak terpusat (Many speak to many), komunikasi dua arah, menghindari kontrol negara, demokratisasi, khalayak lebih individualis.
Terdapat perbedaan di antara First media age dan Second media age tersebut. First media age dalam melihat media lebih menekankan pada penyiaran, sedangkan Second media age menekankan pada jaringan.
Network Society
Network Society adalah struktur sosial yang terbentuk karena perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Teknologi informasi dan komunikasi yang berkembang saat ini memungkinkan komunikasi berjalan ke semua arah pada level struktur mana pun, tanpa perlu diwakilkan. Anggota masyarakat juga bisa mengakses kehidupan yang lebih baik dengan perkembangan teknologi.
Social Network Analysis
3 Prinsip Analisis Jaringan Sosial
Prinsip 1: Relations, not attributes
Pada prinsip ini terdapatnya relasi, not attributes. Data relasi dinamakan dengan bentuk jaringan komunikasi. Data attributes seperti sikap, perilaku dilakukan dengan survei.
Prinsip 2: Network, not Group
Aktor adalah anggota bagian dari sebuah jaringan, bukan kelompok. Seorang aktor bisa saja menjadi anggota kelompok, tetapi mempunyai jaringan yang luas dari kelompok itu. Jaringan ini bisa tersebar melalui satu relasi.
Prinsip 3: Relations in a relational context
Relational antar-aktor dalam penelitian jaringan harus dipahami dalam konteks relational tertentu. Jaringan dapat terhubungan apabila di dalam jaringan tersebut terdapat strukur yang lebih besar.
Teori Graf & Aplikasinya
Teori graf merupakan sebuah pokok bahasan yang muncul pertama kali padatahun 1736, yakni ketika seorang matematikawan Swiss, L.Euler mencoba untukmencari solusi dari permasalahan yang sangat terkenal yaitu Jembatan Königsberg.
Munir, R (2009) Secara matematis graf
mendefinisikan sebagai pasanganhimpunan (Vertex, Edge) atau bisa disebut juga
relasi atau network ditulis dengan notasi Graf
G = (V, E)
V = Himpunan tidak kosong dari simpul-simpul
dinyatakan dengan huruf, bilangan atau gabungan keduanya
• { v1, v2, ... , vn} E = Himpunan sisi yang menghubungkan sepasang simpuldinyatakan dengan lambang {e1, e2, ... , en}
Dalam Konteks Graf
Graf adalah bagan yang memuat informasi yang
ingin dipersentasikan secara tepat.
Graf digunakan untuk mempersentasikan objek-objek diskrit dan hubungan antara objek-objek tersebut.
Tujuan graf adalah untuk visualisasi objek agar mudah dimengerti.
Jenis graf yaitu graf berarah dan graf tidak berarah.
Graf terdiri dari 2 himpunan berhingga yaitu v(G) dan e(G).
Jenis-Jenis Graf
1. Graf sederhana.
Graf
yang tidak memiliki sisi ganda maupun sisi loop. Setiap himpunan memiliki
relasi.
2. Graf tidak sederhana.
Graf yang memiliki sisi ganda atau sisi loop.
Sisi ganda adalah sekumpulan sisi yang
menghubungkan sepasang simpul yang sama.
Sisi loop adalah sisi yang menghubungkan
sebuah simpul dengan dirinya sendiri.
3. Berdasarkan jumlah simpul yang dimiliki.
Graf terhingga ( limited Graph), yaitu graf
yang jumlah simpulnya berhingga.
Graf tak terhingga ( unlimited Graph), yaitu
graf yang jumlah simpulnya tak berhingga. Sekilas graf ini terlihat seperti
graf yang belum selesai di gambar.
4. Berdasarkan orientasi arah dari sisi-sisi
graf
Graf tak berarah, yaitu graf yang sisi-sisinya
tidak memiliki arah.
Graf berarah, yaitu graf yang sisi-sisinya
memiliki orientasi arah.
Representasi jejaring sosial dalam bentuk Graf
1. Jaringan terarah dan berbobot
Graf Berarah adalah graf yang setiap garisnya
memiliki orientasi arah, dimana urutan pasangan objeknya sangat diperhatikan
karena dapat menyatakan hal yang berbeda.
Graf berbobot adalah graf yang menyertakan
jumlah intensitas relasi yang terbentuk antara objek atau aktor
2. Jaringan tanpa arah dan tanpa bobot
Graf tak berarah dan tanpa bobot adalah Graf yang garisnya tidak mempunyai orientasi arah dan tidak menyertakan jumlah intensitas relasi yang terbentuk antara objek atau aktor.
Graf Theory atau Teori Grafik dalam matematika dan ilmu komputer adalah cabang kajian yang mempelajari sifat-sifat Graf atau Grafik. Suatu Graf adalah himpunan benda-benda yang disebutsimpul (vertex atau node) yang terhubung oleh sisi (edge) atau busur (arc).
Teori-Teori Jaringan
Teori Celah Struktur /Structural Holes
Ide utama Structural Holes Theory adalah konsep redundancy. Relasi 2 orang aktor menjadi redundant ketikamereka banyak terhubung dengan aktor lain yang sama. Redundant ties dikatakan sebagai relasi yang tidak menguntungkan bagi aktor, karena meskipun banyak komunikasi yang terjadi, tidak membawa informasi yang beragam. Pengukuran Structural Holes meliputi: Effective Size dari sebuah jaringan ego adalah jumlahalter yang dimiliki ego dikurangi rata-rata jumlah relasi yang dimiliki sesama alter (redundant ties). Sedangkan Efficiency merupakan proporsi effective size dari ukuran jaringan sebenarnya.
Teori Ikatan Lemah (Weak Ties Theory)
Strong Ties Theory Karya Granovetter yang paling terkenal adalah paper The Strength of Weak Ties (1973). Dia melihat bahwa keberhasilan penyebaran informasi menuju ke populasi yang lebih besar pada bidang pemasaran, politik, dan lain lain bergantung kepada hubungan pertemanan lemah yang dimiliki seseorang atau kelompok. Berlawanandengan anggapan orang pada masa itu, hubungan (pertemanan) yang kuat ternyata justru tidak akanmembawa atau menyebarkan informasi ke audience yang lebih luas.
Teori Ketertutupan Jaringan ( Network Closure,
Homofili )
Prinsip Dasar Jaringan Komunikasi Bersifat
Homofili. Prinsip dasar komunikasi manusia adalah adanya pertukaran ide terjadi
lebih sering diantara individu-individu yang terlihat sama, atau homofili
(Rogers, 2003:305). Secara etimologis istilah homofili berasal dari Bahasa
Yunani “homoios” yang berarti “sama”. Pengertian secara harfiah homofili
berarti komunikasi dengan orang yang sama. Homofili adalah suatu keadaan yang
menggambarkan derajat pasangan perorangan yang berinteraksi yang memiliki
kesamaan dalam sifat (attribute), seperti dalam kepercayaan, nilai, pendidikan,
status sosial, dan sebagainya.
Kamis, 30 September 2021
Social Networks Analysis (SNA)
Hai! Nama saya Yesy Rose Marsista, saya kuliah di Universitas Gunadarma jurusan Ilmu Komunikasi angkatan 2018. Pada tanggal 28 September 2021 adalah minggu pertama dan pertemuan pertama mata kuliah Social Networks Analysis oleh Dosen Ibu Pipit Fitriyah S.I.Kom., MM.
Pada pertemuan pertama beliau menjelaskan materi Konsep Social Network Analysis dimulai dari :Social Network Analysis (SNA) atau Analisis Jaringan Sosial yang dapat di deskripsikan sebagai sebuah studi yang mempelajari tentang hubungan manusia dengan memanfaatkan teori graf. (Tsvetovat & Kouznetsov, 2011, Hal 1).
Kemudian Fenomena Penyebaran Informasi dibagi menjadi First Media Age : Terpusat (Few speak to many), komunikasi satu arah, cenderung di kontrol negara, khalayak terframentasi dan dibentuk sebagai massa, mempengaruhi kesadaran.
Second Media Age : Tidak terpusat (Many speak to many), komunikasi dua arah, menghindari kontrol negara, demokratisasi, khalayak lebih individualis.
The Network Society merupakan jenis masyarakat modern yang terhubung karena intrastruktur dan media social.
Sekian tulisan saya kali ini, semoga bermanfaat untuk kalian yang baca. Sampai jumpa pada tulisan selanjutnyaaa!! Terima Kasih <3